Assalamu'alaikum Wr,wb

hallo guys, apa kabar? semoga kalian selalu sehat wal'afiat dan berada di lindungan Allah SWT.

    pada kesempatan kali ini saya akan mengulas atau meriview sebuah tempat wisata yang berada di daerah Bandung Timur atau lebih tepatnya di perbatasan Bandung-Sumedang, sebuah tempat wisata yang sebetulnya sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu, namun baru viral beberapa waktu yang lalu berkat beberapa postingan di Instagram dan juga media sosial lainnya. Tempat itu bernama Lembah Tengkorak, atau masyarakat lokal lebih menyebutnya sebagai situ urug. saya sendiri baru mengunjungi tempat tersebut sekitar awal bulan september 2021.

    oke langsung saja kita bahas mengenai dimana lokasinya, rute dan bagaimana situasi dan kondisi dari lembah tengkorak tersebut. kita akan bahas terlebih dahulu dari lokasinya,

Lokasi Lembah Tengkorak/ Danau Urugan yang dilingkari oleh warna merah

berhubung saya dari kota Bandung, jadi yang akan di bahas disini adalah rute dari kota Bandung via Ujung Berung. oke bagi rekan-rekan semua yang bertempat di kota bandung bisa langsung ambil jalur menuju Ujung Berung, bisa via Jalan Soekarno Hatta, via Jalan Surapati, PH. H Mustopa lalu melewati terminal cicaheum dan menuju Ujung Berung, berhubung domisili saya di daerah Cikutra, maka saya ambil via jalur Jl. Ahmad Yani menuju Cicaheum. sebetulnya bisa saja ambil jalur Jl. PH. H Mustopa, tapi berhubung ada yang mesti di beli di pasar cicadas jadinya sekalian lewat jalur Jl. Ahmad Yani,

Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung

    setelah sampai di alun-alun Ujung Berung, patokannya di masjid agung Ujung Berung kalian bisa belok kiri dan masuk ke pasar menuju jalan belakang pasar. biasanya disini aga sedikit macet berhubung jalannya tidak terlalu lebar dan juga lokasi dekat pasar sehingga menambah titik-titik kemacetan. tapi tidak masalah, karena titik kemacetan hanya ada di seputaran dekat pasar dan alun-alun Ujung Berung, selebihnya sudah normal dan bahkan terbilang sepi, disini yang harus diperhatikan adalah kondisi kendaraan kalian guys, karena selebihnya perjalanan akan di dominasi oleh tanjakan, tanjakan dan tanjakan.

    ditengah perjalanan kalian akan disuguhi oleh pemandangan alam yang menakjubkan, selain dari hamparan kota bandung yang terlihat dari ketinggian juga rerimbunan hijau pepohonan dan pegunungan yang menyejukan mata. oyaa saran saya jika kalian belum membeli perlengkapan (makanan/minuman) kalian bisa mampir dulu di warung2 pinggir jalan karena tidak di rekomendasikan jika kalian pergi ke lembah tengkorak tanpa perbekalan yang memadai. jadi usahakan untuk menyiapkan terlebih dahulu segala macam perbekalan yang diperlukan.


    selanjutnya kalian tinggal ikuti saja arah jalan tanjakannya sampai nanti ada patokannya jalan belokan ke kanan, dengan plang diatasnya sebagai penanda jalan untuk menuju lembah tengkorak

Belokan menuju Lembah tengkorak, dari arah jalan raya belok kanan menuju jalan berbatu

    ketika ada plang pertigaan, kalian belok ke kanan menuju arah jalan berbatu, disini ketanguhan kendaraan kalian akan di uji, dan diusahakan sebelumnya sudah mengecek kondisi kendaraan terutama untuk kondisi ban, karena sepanjang jalan ini hanya bebatuan yang dilewati. sekitar 20-30 menit kalian akan melewati pos penjagaan, disana masing-masing orang di patok dengan harga Rp. 10.000. setelah melewati pos kalian melanjutkan perjalanan melewati pemukiman dan pabrik kina. dan sampailah di pemukiman terakhir sebelum ke lembah tengkorak, kalian bisa menitipkan kendaraan kalian kepada warga-warga seitar, dan selanjutnya perjalanan di lanjutkan dengan berjalan kaki. nah disinilah petualangan dimulai, fisik mulai di uji dengan berjalan kaki sekitar 1-2 jam dari tempat parkir menuju lembah tengkorak.

jalan yang dilewati setelah di tempat parkir/ pemukiman terkhir

    Selanjutnya kalian akan menyusuri jalan berbatu dan sampailah di sebuah belokan, disana ada jalan setapak yang menanjak melewati perkebunan warga, sedangkan belokan ke kiri masih jalan berbatu, saran saya kalian lewat jalur jalan setapak, jangan lewat jalan berbatu ke kiri, karena jalan setapak itu adalah jalan pintas dan selisih lebih cepat dari jalan berbatu bisa sampai setengah jam-an. jadi kalian ambil yang jalan setapak. setelah menyusuri jalan setapak kalian akan sampai kembali di jalanan berbatu, nah dari sini ada jalan setapak kembali ke arah kanan, kalian ambil jalur sebelah kanan yang menurun. jika dilihat dari atas jalanan setapak itu seolah-olah menuju hutan belantara yang ada dibawahnya.

Jalan Setapak yang menurun menuju sebuah jembatan dan sungai kecil

    selanjutnya kalian tinggal menuruni jalan tersebut dan akan sampai pada sebauah jembatan dengan sungai kecil dibawahnya, lalu turun menuju sungai kecil tersebut, disana kalian bisa rehat sejenak atau cuci muka, karena airnya benar2 menyegarkan. 

Jembatan penanda untuk belok ke kiri dan menuruni sungai kecil

sungi kecil dibawah jembatan dengan airnya yang sungguh menyegarkan

    setelah melewati sungai dibawah kalian melanjutakan kembali dengan melewati jalan setapak yang menanjak, disana harus ekstra hati-hati karena jalanan sangat curam dan di sisi kiri dan kanan adalah jurang, jadi harus tetap melihat sekeliling dan jalan yang akan kalian tapaki. setelah melewati jalanan curam, selanjutnya kalian akan melewati semak belukan dengan pepohonan besar dan tinggi di sisi kanan dan kiri jalan, usahakan kalian lihat tanda dan lihat jejak kaki agar tidak keluar jalur.

pepohonan besar menghiasi sepanjang perjalanan

tempat perkemahan, berada di puncak jalan setapak yang dilewati setelah sungai kecil
    setelah melewati jalan setapak kalian akan sampai disebuah tempat landai atau yang biasa di pakai untuk istirahat dan perkemahan, kalian bisa rehat sejenak disana untuk melepas penat dan lelah karena tempatnya kering dan tidak lembab, jadi cocok untuk dipakai istirahat

tempat untuk berisitirahat sejenak sebelum menuruni kembali jalan setapak menuju lembah tengkorak
setelah sampai di perkemahan, kalian akan kembali menuruni jalan setapak, dan ini adalah turunan terkahir sebelum mencapai lembah tengkorak, persiapkan fisik, kaki dan pegangan karena dibeberapa titik turunan ada yang sangat curam dan berbatu, 
Salah Satu Tanjakan menuju lembah tengkorak

    setelah berjalan menyusuri jalan setapak yang cukup curam selama kurang lebih 30-60 menit, maka sampailah di tempat tujuan yakni lembah tengkorak/ danau urugan. 
berikut foto-foto di danau urugan atau lembah tengkorak,




    Itulah beberapa riview mengenai lembah tengkorak, sebetulnya untuk danaunya sendiri tidak jauh berbeda dengan danau-danau di tempat lainnya, namun bagi pecinta petualangan sensasi destinasi track jalur menuju lembah tengkorak sungguh sangat menakjubkan, mulai dari lembah, sungai, hutan belantara, semuanya bersatu padu dalam sebuah harmoni alam.